PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) – sebelumnya bernama PT Adaro Energy Indonesia Tbk – melalui PT Adaro Clean Energy Indonesia (ACEI) memberikan pinjaman sebesar US$ 4,1 juta atau setara Rp 66,5 miliar kepada PT Karimun Sarana Surya (KSS).
Adaro Clean Energy Indonesia dan Karimun Sarana Surya telah menandatangani perjanjian pinjaman pada 23 Desember 2024. Bunganya mengacu pada term SOFR ditambah 1,7% per tahun. Tanggal jatuh tempo pada 31 Desember 2025.
Presiden Joko Widodo mengapresiasi upaya Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto merealisasikan pabrik bahan anoda baterai lithium di Jawa Tengah. Pabrik yang berada di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kendal ini rampung dikerjakan selama 10 bulan dan siap untuk dioperasikan.
“Saya sangat senang bahwa di PT BTR dibuat 80 ribu ton material anoda per tahunnya. Kalau dijadikan mobil menjadi 1,5 juta mobil listrik,” ujar Jokowi saat meresmikan pabrik tersebut, Rabu (7/8/24).
BUMN Holding Pertambangan Indonesia (MIND ID) mengungkapkan Indonesia memiliki keunggulan kompetitif seiring cadangan sumber daya mineral pertambangan yang besar. Program hilirisasi mineral telah berhasil membuka ribuan lapangan kerja serta menambah pendapatan negara sebesar Rp158 triliun.
Direktur Utama MIND ID Hendi Prio Santoso memastikan ketahanan mineral pertambangan demi mendukung ekosistem industrialisasi Indonesia. Cadangan mineral pertambangan Indonesia harus menjadi fondasi utama dalam penguatan ekosistem industri pertambangan di Indonesia, baik untuk kebutuhan transisi energi, kendaraan listrik, maupun pembangunan Nusantara Baru.
“MIND ID bersama anggota holding terus bekerja optimal memastikan ketahanan mineral pertambangan di tanah air demi mendukung Indonesia Emas 2045,” kata Hendi dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (18/8/2024).
Hendi menjelaskan bahwa MIND ID terus mengedepankan transformasi, inovasi, serta implementasi tata kelola perusahaan yang baik dengan prinsip pertambangan berkelanjutan. Grup MIND ID juga terus mempercepat program hilirisasi yang diamanatkan oleh negara melalui penyelesaian sejumlah proyek strategis. Seluruh proyek tersebut nantinya akan semakin memperkuat perekonomian bangsa.
Indonesia Battery Corporation (IBC) mengembangkan new energy ecosystem di lima sektor strategis yaitu sektor telekomunikasi, perkebunan dan pangan, pertahanan, pariwisata, dan transportasi.
Adapun pemerintah mengusung tercapainya net zero emission pada 2060, sehingga langkah ini merupakan bagian dari upaya untuk mendukung kebijakan pemerintah tersebut melalui berbagai inisiatif pembangunan, di antaranya new energy ecosystem yang saat ini mulai dikembangkan oleh IBC. Sebelumnya, Kementerian BUMN telah menggalakkan adopsi kendaraan listrik untuk kegiatan operasional.
Berkaitan itu, IBC sebagai perusahaan investment holding dalam pengembangan new energy materials melalui pengembangan ekosistem baterai kendaraan listrik dan baterai energy storage system secara terintegrasi, melakukan penandatanganan memorandum of understanding (MoU) terkait implementasi new energy ecosystem di BUMN dengan 7 BUMN di 5 lima sektor strategis.
Adapun 7 BUMN tersebut a dalah PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk, PT Perkebunan Nusantara III (Persero), PT Pupuk Indonesia Utilitas, PT Len Industri (Persero), PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero), PT INKA (Persero), dan PT Prima Armada Raya.
Anggota Holding BUMN pertambangan MIND ID, PT Bukit Asam Tbk (PTBA), gencar melakukan diversifikasi bisnis dengan masuk ke bisnis energi baru terbarukan (EBT). Hal ini sejalan dengan visi PTBA menjadi perusahaan energi dan kimia kelas dunia yang peduli lingkungan.
Sekretaris Perusahaan MIND ID Heri Yusuf mengatakan bahwa holding melalui PTBA berkomitmen menghadirkan beberapa fasilitas Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) untuk mendukung kebutuhan pembangunan infrastruktur.
“Perseroan melalui anggotanya terus melakukan transformasi lewat diversifikasi bisnis untuk menjadi perusahaan energi dan kimia kelas dunia yang terintegrasi dan berkelanjutan. Salah satunya dengan masuk ke bisnis energi baru terbarukan,” kata Heri.
Wujud konkret dukungan Anggota Grup MIND ID PTBA dalam upaya pengurangan emisi karbon global ditandai dengan sinergi bersama PT Jasa Marga (Persero) Tbk dalam pengembangan PLTS berkapasitas 400 Kilowatt-peak (kWp) di jalan tol Jasa Marga Group.
PT PLN (Persero) siap berkontribusi dan memantapkan langkah-langkah strategis terkait rencana implementasi regulasi Nilai Ekonomi Karbon (NEK) pada 1 April 2022. Terlebih PLN telah berkomitmen untuk mencapai net zero emissions (NZE) pada 2060 yang sejalan dengan agenda nasional.
Direktur Manajemen Sumber Daya Manusia PLN Yusuf Didi Setiarto menyebutkan salah satu inisiatif dekarbonisasi oleh PLN adalah pemanfaatan instrumen NEK yakni perdagangan karbon (carbon pricing).
“Penyelenggaraan implementasi NEK merupakan salah satu pilar strategis untuk memenuhi target penurunan emisi nasional dan aspirasi NZE 2060,” katanya seperti dilansir dalam siaran pers yang diterima redaksi, Jumat (21/1/2022).
Diakuinya, masih ada beberapa tantangan dalam implementasi regulasi NEK yang saat ini dihadapi oleh PLN. Beberapa di antaranya terkait kapasitas sumber daya manusia yang masih perlu dikembangkan seputar sistem pengukuran, pelaporan dan verifikasi (Measurement, Reporting, Verification/MRV) yang belum beroperasi secara penuh; serta perencanaan implementasi nilai ekonomi karbon yang masih belum optimal.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan akan menemui Elon Musk pada 3 Agustus 2023. Di sisi lain, Perdana Menteri (PM) Malaysia Anwar Ibrahim telah mengadakan pembicaraan dengan Elon Musk tentang investasi di negara Asia Tenggara.
Dengan kata lain, Indonesia kini berebut investasi Tesla dengan Malaysia.
PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL), melalui anak usahanya PT Halmahera Persada Lygend (PT HPL), siap memproduksi nikel sulfat, yang merupakan bahan baterai untuk kendaraan listrik. Pabrik nikel sulfat ini merupakan yang pertama di Indonesia dan terbesar di dunia dari sisi kapasitas produksi.
Sekretaris Perusahaan NCKL Franssoka Y Sumarwi mengungkapkan saat ini pabrik nikel sulfat yang berlokasi di Pulau Obi, Halmahera Selatan, Provinsi Maluku Utara tersebut sudah memasuki tahap peningkatan yang signifikan atau ramping up untuk mencapai kapasitas produksi secara penuh.
“PT HPL untuk pertama kalinya berhasil memproduksi nikel sulfat kelas baterai pada 25 Maret 2023. Kami bersyukur sekali karena ini merupakan tonggak sejarah pencapaian baru dalam sumber daya energi baru di Indonesia,” kata Franssoka dalam keterangan pers, Rabu (24/05/2023).
Disebutkan bahwa Indonesia akan tercatat sebagai produsen bahan baku prekursor katoda baterai kendaraan listrik dan posisi Indonesia dalam peta industri baterai kendaraan listrik akan semakin bergengsi.
Emiten BUMN Tambang dan sumber daya mineral yang berada di bawah naungan PT Mineral Indonesia (Persero) telah merilis laporan kinerja keuangan tahun 2022. Dari terseut, publik bukan hanya tercengang dengan lonjakan laba bersihnya, juga terpukau dengan kekayaan yang dimiliki holding BUMN Tambang yang dulu bernama MIND ID ini.
Kekayaan BUMN Tambang juga dimuat dalam Riset McKinsey & Company yang menyebutkan Indonesia merupakan produsen terbesar nikel di dunia. Bumi pertiwi juga menduduki peringkat kedua dan ketiga di kancah internasional untuk kategori produksi timah dan batu bara.
Hasil komoditas tambang unggulan negeri ini tidak terbatas hanya pada 3 minerba yang sudah disebutkan tadi. Indonesia juga menduduki peringkat keempat terbesar dari sisi produksi bauksit, peringkat ke-10 dunia produsen emas, dan peringkat ke-12 untuk kategori konsentrat tembaga.